Minggu, 02 November 2008

KAMMI Hendaki Capres Alternatif pada Pemilu 2009

Makassar, Minggu, 2 November. Seperti yang dikemukakan oleh Harianto Hendrata (Koordinator Kebijakan Publik KAMMI) pada wartawan ketika melakukan Press Released di Warkop Daeng Anas bahwa Muktamar KAMMI VI tema besarnya adalah“ Muslim Negarawan, Solusi Bangkit Indonesia” tema yang di usung tersebut sebagai bentuk kepedulian KAMMI terhadap krisis kepemimpinan di negeri ini yang bisa diterima oleh seluruh kalangan.

Ketika di tanya sikap KAMMI terkait dengan Pemilu Presiden 2009, secara khusus beliau mengharapkan hadirnya kepemimpinan alternatif di luar pemimpin yang ada sekarang ini. “Partai – partai besar sepertinya menghendaki sedikit pasangan untuk maju pada Pilpres 2009, terlihat dari hasil UU Pilpres kemarin, namun KAMMI dalam prespektif gerakan mahasiswa tetap optimis bisa tampilnya capres alternatif selama mereka bisa bersosialisasi dengan masyarakat, sehingga ada dorongan dari masyarakat, bukan maju sebagai calon independent tapi dengan melobi partai- partai besar/partai yang memenuhi target UU Pilpres, untuk Capres alternatif ” ungkap Harianto.

Ketika di tanya siapa kira-kira yang bisa menjadi calon presiden Alternatif beliau menyebutkan beberapa nama antara lain, Dr. Mutia Hatta (PKPI), Prof. Jimmly Assidiqi (Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi), dan Anis Matta (PKS). Beliau menambahkan bahwa kebijakan politik KAMMI tidak mendukung satu partai atau calon manapun, “KAMMI hanya ingin mendorong Capres Alternatif, Mendorong peningkatan Kualitas Demokrasi dan Out put demokrasi serta memberikan pedidikan politik kepada masyarakat.” Beliau juga mengatakan bahwa yang hadir pada Muktamar KAMMI adalah yang benar-benar serius untuk maju pada Pilpres 2009.

Terkait dengan tidak diundangnya Megawati, Harianto mengatakan sebenarnya itu karena kesulitan komunikasi, selain itu memang beliau adalah salah satu yang pernah maju pada Pilpres. Dan KAMMI secara khusus memang mengusung lahirnya Calon Presiden Alternatif. *(Arif)


Blogger Templates by Isnaini Dot Com. Supported by Gold Mining News. Powered by Blogger